Kasar, Kadis Perindag Baubau Teriak 'Pencuri' Saat Warga Antri Pasar Murah

    Kasar, Kadis Perindag Baubau Teriak 'Pencuri'  Saat Warga Antri Pasar Murah
    Kepala Dinas Perindustrian Dan Perdagangan (Disperindag) Kota Baubau, Ali Hasan

    BAUBAU - Kepala Dinas Perindustrian dan Perdagangan Kota Baubau, Ali Hasan teriak 'pencuri' saat warga mengantri untuk membeli sembako dipasar murah. Rabu (06/03/2024) 

    Dari video yang beredar, terlihat Ali Hasan teriak agar pencuri itu ditangkap. 

    "Owee pencuri pencuri, tangkap tangkap, "ucap Ali Hasan

    Kadis Perindag Kota Baubau sebut peristiwa tersebut merupakan hal biasa terjadi dalam kerumunan orang. 

    "Hal biasa terjadi dalam kerumunan orang seperti ini, " jelasnya pada awak media.

    Fitriani, seorang warga yang saat itu ingin membeli beras diteriaki "pencuri" oleh Kadis Perindag Baubau. Ia yang tak kuasa menahan malu menangis serta marah.

    "Saya tidak Terima dia bilang begitu bapaknya nisa, saya sudah kasih uangnya seratus sepuluh baru saya ambil dua baru dia teriaki saya pencuri maksudnya apa, untuk apaku saya mau curi uang hanya seratus ribu itu apa itu beras itu, "ungkapnya sambil menangis dan marah.

    Dari video yang beredar, sebelum Ali Hasan teriak pencuri, terlihat warga sedang menyerahkan uang terlebih dahulu kepada petugas pembagian beras murah. 

    Diketahui, pemerintah Kota Baubau mengadakan pasar murah pengendalian inflansi dari tanggal 3 Maret - 6 April 2024.

    baubau sultra disperindag
    BK

    BK

    Artikel Sebelumnya

    BBM Langkah, Bongkar Muat Jenis Solar Dimalam...

    Artikel Berikutnya

    .

    Berita terkait

    Rekomendasi

    Nagari TV, TVnya Nagari!
    Mengenal Lebih Dekat Koperasi
    BINUS Learning Community Palembang Mengadakan Kegiatan Pengabdian kepada Masyarakat (PKM) dengan Tema "Cara Mudah Menentukan Harga Jual Produk yang Tepat!"
    Hendri Kampai: Merah Putih, Bukan Abu-Abu, Sekarang Saatnya Indonesia Berani Jadi Benar
    Kapolri Beri Kenaikan Pangkat Anumerta ke Almarhum AKP Ulil Ryanto

    Ikuti Kami